Cara menghapus Virus Dengan Command Prompt

Sebelumnya saya penah memposting tentang virus,dan ini cara menanganinya!

Virus Komputer adalah program berbahaya yang dirancang untuk menyusup dan kemudian merusak sistem komputer yang ada di komputer kita. Virus dapat mereplikasi diri dalam sistem Operasi, atau memberikan peluang  virus lainnya untuk masuk dengan memanfaatkan celah keamanan di sistem yang ada dalam komputer kita.

Virus juga dapat menginfeksi perangkat seperti flash disk . Hal ini dapat terjadi jika kita mendownload  file yang ternyata berisi virus atau bisa saja flashdisk kita tertular dari hardisk yang telah terinfeksi lebih awal. Kita bisa  menghapus file virus pada  flashdisk dengan menggunakan Windows “Command Prompt.” Berikut langkah-langkah cara menghapus virus dengan command prompt:

·         Masukkan removable disk ke port USB komputer Anda.

·         Klik tombol “cancel” pada dialog box yang tampil untuk penawaran pembukaan folder atau jangan membuka flashdisk tersebut sama sekali.

·         Klik “Start” pada desktop dan klik tombol “Run.” ketik an”cmd” (tanpa tanda kutip) ke dalam kolom teks “Run” , kemudian tekan enter atau klik ok. Setelah itu akan tampil “Command Prompt.”

·         Ketik nama direktori flasdisk kita setelah itu tekan enter. Sebagai contoh  kita ketikkan “G:”, “F:”,atau partisi "C:" dan lain sebagainya tergantung partisi di komputer kita.

·         Ketik “dir / w / a” tekan (tanpa tanda kutip) ke dalam “Command Prompt” dan “Enter.” Tunggulah sampai semua nama file tampil

·         Cari virus dalam daftar file pada Tampilan tadi. Carilah file dengan nama seperti  

1. *.EXE: Software yang berextensi executable adalah yang paling sering digunakan di Windows. Bisa disusupi virus dengan mengisikan perintah-perintah tertentu di barisan kodenya.
2. *.PIF: Biasanya ini merupakan informasi program untuk MS-DOS, kemungkinan file .PIF berbahaya juga sama seperti .exe yang dapat diisikan di barisan kodenya.
3. *.APPLICATION: Ekstensi file ini adalah aplikasi yang dibuat dengan teknologi Microsoft ClickOnce.
4. *.GADGET: Bila sobat adalah pengguna Windows Vista atau 7 pasti tahu gadget, file ini juga berpotensi membahayakan.
5. *.MSI: Microsoft Installer sama seperti file *.exe.
6. *.COM: Program asli yang digunakan oleh MS-DOS.
7. *.SCR: File ini adalah extensi untuk Windows screen saver yang dapat diisikan barisan kode.
8. *.HTA: File ini adalah extensi Aplikasi HTML. Tidak seperti HTML yang dijalankan di browser, HTA dijalankan sebagai aplikasi yang terpercaya.
9. *.CPL: File Control Panel, semua file utilities dapat ditemui di Control Panel dengan format file *.CPL.
10. *.MSC: Microsoft Management Console, file ini adalah aplikasi seperti group policy editor dan tool disk management.
11. *.JAR: File exe dari Java, jika sobat memiliki Java Runtime yang terinstall maka JAR akan dijalankan seperti program aplikasi pada umumnya.
12. *.BAT: file batch, berisi daftar perintah yang akan di jalankan pada komputer.
13. *.CMD: Sama seperti file batch namun diperkenalkan di Microsoft NT.
14. *.VB, *.VBS: VB Script.
15. *.VBE: Hampir mirip dengan file VB dan VBS.
16. *.JS: JavaScript file, biasanya digunakan di web dan sangat aman dijalankan di web. Namun Windows bisa menjalankan file *.JS tanpa browser dan tanpa pemeriksaan.
17. *.JSE: Sama seperti file .JS.
18. *.WS, *.WSF: File Windows Script.
19. *.WSC: Windows Script Component.
20. *.WSH: Windows Script Host.
21. *.PS1, *.PS1XML, *.PS2, *.PS2XML, *.PSC1, *.PSC2: File Windows PowerShell script.
22. *.MSH, *.MSH1, *.MSH2, *.MSHXML, *.MSH1XML, *.MSH2XML: File Monad, monad adalah nama sebelum PowerShell.
23. *.SCF: File Windows Explorer command, bisa melewati perintah ke Windows Explorer.
24. *.LNK: File link menuju program tertentu di komputer, file link bisa saja berisi perintah yang dapat melakukan hal-hal berbahaya, seperti menghapus file tanpa diketahui.
25. *.INF: File text yang digunakan oleh AutoRun, jika dijalankan maka bisa saja file ini berisi aplikasi berbahaya yang akan mudah lolos.
26. *.REG: File ini adalah windows registry, berisi daftar entri registry yang bisa menambah dan menghapus entri registry.
27. *.DOC, *.XLS, *.PPT: File ini adalah file Office yang bisa saja disusupi kode macro berbahaya.
28. *.DOCM, *.DOTM, *.XLSM, *.XLTM, *.XLAM, *.PPTM, *.POTM, *.PPAM, *.PPSM, *.SLDM: File ini adalah ekstensi file baru Office 2007 yang dapat disusupi kode macro, sedangkan ekstensi file *DOCX tidak bisa disusupi kode macro, jadi akan lebih aman.

·         Nonaktifkan semua file  dengan mengetikkan “attrib -r -a -s -h *.*” (tanpa tanda kutip) ke dalam “Command Prompt” kemudian tekan  ”Enter.”

·         Sekarang kita hapus file yang mencurigakan tadi dengan cara  Ketik “del” (tanpa tanda kutip) diikuti oleh nama file pada “Command Prompt” , lalu tekan “Enter.” Contoh : “del namfile.exe”

·         Klik kanan ikon removable disk yang terletak di sudut kanan bawah dari desktop Anda dan pilih “Safely Remove Hardware.”

Selamat mencoba. Oh ya jangan lupa untuk menuliskan kode kode diatas dengan sangat teliti dan benar. Semoga kalian sukses mencoba cara menghapus virus pada komputer kalian!